Bahan:
2 potong dada ayam (bertulang)
100 gr dada ayam fillet
1 kaleng jagung pipil
3 buah kentang, potong dadu
1/2 siung bawang bombay, rajang
2 siung bawang putih, geprek dan rajang
200 ml sahne (heavy cream/whipped cream)
3 ruas jari Stauden Sellerie (Poree), potong
Garam
Merica
Air untuk merebus
1 sdt Butter untuk menumis
1 sdm minyak untuk menumis
3 sdm terigu (optional untuk mengentalkan)
Blätter Teig (kulit pastry jadi)
1/2 block kaldu ayam bio/organic (tanpa MSG) –> optional
Cara membuat:
1. Rebus ayam dan fillet sampai mendidihkan. Buang airnya dan cuci daging dengan air dingin.
2. Isi kembali panci dan rebus kembali ayam. Tambahkan dgn 1,5 sdt garam.
3. Panaskan butter dan minyak kemudian tumis bawang bombay, bawang putih dan Poree sampai harum.
4. Masukkan tumisan bawang (no.3) ke dalam ayam yg sedang di rebus. Tambahkan kentang, jagung pipil (tetapi sisihkan 2 sdm dari 1 kaleng jagung) merica dan kaldu block. Gunakan api sedang. Biarkan sampai ayam lunak.
5. Keluarkan ayam dari panci dan matikan api. Tunggu beberapa saat biar agak dingin sebentar. Potong dadu. Sementara itu blender yang ada di panci dgn Stab Mixer.
6. Panaskan kembali panci dgn api kecil tambahkan ayam yg telah dipotong dadu (buang tulangnya), 2 sdm jagung pipil yg tadi telah disisihkan, heavy cream.
7. Panaskan oven 165°C.
8. Aduk perlahan sup, jika kekentalan sudah cukup, tidak perlu ditambahkan terigu. Jika kurang kental, larutkan 3 sdm terigu dgn sedikit air kemudikan masukkan ke sup.
9. Masukkan sup ke mangkok dan tutup atasnya dgn kulit pastry jadi sampai menjuntai ke bawah.
10. Oven sekitar 15-20 menit.
Catatan:
– Soup Base: bawang putih, bawang bombay, Stauden Sellery (jika di indo tdk ada gunakan daun seledri bersama batangnya) dan 1/2 sampai 1 buah wortel. Rebus semua jadi satu.
– Cream Soup: 2-3 buah kentang yg dipotong dadu dan direbus sejak awal merebus sup. Kemudian diblender jika sudah lunak.
– Sayuran: wortel, jamur.
Sumber: kreasi sendiri
grossekochbuch 